bola90： Berita Liga Inggris: Manajer anyar Tottenham Hotspur, Thomas Frank, mengakui bahwa rival sekota mereka, Arsenal, merupakan salah satu tim terbaik di dunia saat ini. Pernyataan itu ia sampaikan jelang laga pramusim bertajuk derbi London utara yang akan digelar di Hong Kong pada Kamis (31/7) mendatang.
Baca juga: Eberechi Eze Jadi Rebutan: Arsenal Tersendat, Spurs Merapat
Persita Tangerang： Berita Liga Inggris: Manajer anyar Tottenham Hotspur, Thomas Frank, mengakui bahwa rival sekota mereka, Arsenal, merupakan salah satu tim terbaik di dunia saat ini. Pernyataan itu ia sampaikan jelang laga pramusim bertajuk derbi London utara yang akan digelar di Hong Kong pada Kamis (31/7) mendatang.
Meski laga tersebut berstatus persahabatan, Thomas Frank menilai duel melawan Arsenal tetap menjadi ujian berat bagi timnya. “Saya pikir ini adalah tantangan besar, selain karena mereka adalah rival terbesar kami dan ini adalah derbi London utara pertama di luar Inggris,” ujarnya.
“Sayangnya, saya harus katakan, mereka saat ini adalah salah satu tim terbaik di dunia. Kita juga harus jujur melihat kenyataan itu,” tambah Frank, yang sebelumnya menangani Brentford.
Komentar ini berpotensi kurang disukai oleh fans Spurs, apalagi melihat jarak performa kedua tim musim lalu. Arsenal menyelesaikan Premier League dengan keunggulan 36 poin dari Spurs yang berada di posisi ke-17, meskipun Tottenham berhasil menjuarai Liga Europa di bawah pelatih sebelumnya, Ange Postecoglou.
Frank menegaskan bahwa meskipun laga ini bertajuk persahabatan, tensi tetap tinggi karena melibatkan rivalitas historis. “Ini akan menjadi ujian besar, tapi lebih dari sekadar ujian. Melawan Arsenal bukan hanya laga persahabatan. Tentu saja kami akan melakukan segala cara untuk menang,” tegasnya.
Ketua klub Daniel Levy sebelumnya menyatakan ambisi Tottenham untuk menjuarai Premier League dan Liga Champions. Frank sendiri dalam konferensi perdananya menyebut bahwa klub menargetkan bersaing di empat kompetisi musim ini.
Namun, ia juga mengakui bahwa Spurs masih tertinggal dari segi kekuatan skuad, terutama setelah aktivitas transfer masif yang dilakukan klub-klub besar seperti Arsenal, Liverpool, Manchester City, dan Chelsea pada musim panas ini.
Sebagai catatan, The Gunners sukses mengalahkan Spurs dua kali di Premier League musim lalu—1-0 di Tottenham Hotspur Stadium dan 2-1 di Emirates Stadium—semakin menegaskan kesenjangan performa yang ingin dikejar oleh Frank bersama tim barunya.
Baca juga: Tottenham Tumbang di Piala Super UEFA, Guglielmo Vicario Patah Hati
Artikel Tag: Thomas Frank, Tottenham, Arsenal